728x90 AdSpace

Headline

Peter Sondakh – Merintis Bisnis dari Nol





Peter Sondakh adalah salah satu dari beberapa pengusaha yang dapat anda temui. Pengusaha ini telah meraih suksesnya di berbagai jenis perusahaan. Ada beberapa jenis bidang usaha yang dikerjakan oleh Peter. Sebagai seorang pengusaha, tentunya Peter juga merintis suatu bisnis dari nol kemudian menjadikannya lebih berkembang. Untuk mengetahui kesuksesan dari seorang Peter, lebih baik kita mengetahui profil dari pengusaha ini terlebih dahulu. Dengan mengetahui profil Peter secara lengkap, maka kita akan lebih mengenal perjuangan Peter secara lebih rinci.

Sebagai seorang pengusaha yang sukses, banyak sekali orang yang tertarik untuk mengetahui profil Peter Sondakh secara jelas. Peter merupakan seorang pengusaha sukses yang berasal dari kota Malang. Sepak terjangnya di dunia bisnis telah mengalami berbagai peningkatan yang fantastis. Pengusaha ini memiliki banyak sekali kemampuan dan pengalaman di bidang bisnis. Jika anda tertarik untuk mempelajari usaha di bidang bisnis anda dapat belajar dari Peter. Peter merupakan pemilik dari perusahaan Bentoel dan juga Rajawali Grup. Pada tahun 2008, Peter terpilih menjadi orang terkaya nomer enam di Indonesia. Hal ini dikarenakan perusahaan kelapa sawit yang berada di bawah naungan dari Rajawali Grup mengalami peningkatan saham yang cukup fantastis. Selain itu, Peter juga salah satu penggemar dari permainan sepak bola. Karena kecintaannya pada sepak bola, maka melalui grup Bentoel, Peter juga mendanai seluruh kegiatan yang dikerjakan oleh AREMA. Selain itu melalui Perusahaan Semen Bosowa juga mensponsori beberapa klub sepak bola seperti Persipura dan PSM. Selain memiliki banyak perusahaan di dalam negri, Peter juga memiliki beberapa perusahaan property di luar negri. Perusahaan yang dimiliki Peter mencakup dalam dan luar negeri sangatlah banyak. Walau sempat tinggal di negara Amerika Serikat dalam jangka waktu yang cukup lama, Peter tetap mengurusi semua jenis bisnisnya di Indonesia. Dengan tekad dan kemauan yang keras dan didukung oleh keahlian di bidang bisnis maka bisnis yang dirintis oleh Peter selalu mengalami kemajuan.
Tidak sedikit orang yang dapat meraih kesuksesan di bidang bisnis. Dengan memulai bisnis dari nol, anda pun akan berkesempatan untuk menjadi seorang pengusaha yang sukses. Langkah awal dari seorang pengusaha bisnis yang sukses adalah ketekunan dan kerja keras. Peter melihat segala macam bisnis sebagai jenis peluang yang harus dipertimbangkan. Oleh karena itu beliau tidak henti-hentinya untuk menyusun strategi demi mendapatkan peluang bisnis dengan prospek masa depan yang cerah. Saat ini Peter berdomisili di Jakarta dan berkonsentrasi dalam menjalankan segala jenis bisnis yang ia jalankan. Dengan modal ketekunan dan kerja keras, pengusaha ini dapat meraih gelar orang terkaya ke enam di Indonesia dengan total kekayaan sebesar 1,05 miliar dolar AS.

Kisah Sukses Peter Sondakh, Tokoh Inspiratif bagi Anda Para Pemimpi.

Sekilas tentang Peter Sondakh

Kini giliran Peter Sondakh yang akan menjadi tokoh inspiratif lainnya yang perlu diteladani. Peter Sondakh adalah seorang pengusaha sukses di Indonesia. Bahkan namanya telah berkali-kali disebut di Majalah Forbes sebagai salah satu pengusaha sukses di dunia. Peter melakoni usaha di berbagai bidang. Menjadi seorang Peter Sondakh bukanlah posisi yang mudah untuk didapatkan. Seperti para pengusaha sukses pada umumnya, Peter memulai bisnisnya dari nol dan bisnisnya pernah mengalami ‘jatuh-bangun’.
Peter Sondakh sangat terkenal sebagai pendiri Grup Rajawali-nya. Kini Grup Rajawali berada di deretan perusahaan besar di Indonesia dan kancah global. Pada tahun 1998, krisis ekonomi yang melanda Indonesia sempat membuat nama Peter Sondakh dan Grup Rajawalinya tenggelam. Namun berkat kemapuannya dalam hal jual-beli perusahaan, Peter dengan Grup Rajawali-nya dapat bangkit meski perlahan-lahan. Selain dengan jual-beli perusahaan, Peter juga menggalakan bisnis di bidang property, perkebunan, dan pertambangan untuk menopang Grup Rajawali. Usaha dan kerja keras Peter pun tak sia-sia. Tak lama setelah terpuruk akibat krisis moneter, Grup Rajawali pun menjadi global player yang sangat disegani baik oleh perusahaan-perusahaan besar di Indonesia maupun luar Indonesia.

Peter Sondakh dan keahliannya di bidang jual-beli perusahaan
Soal skill bisnis seorang Peter Sondakh tak perlu ditanyakan. Sama persis dengan nama perusahaanya, penciuman dan penglihatannya akan peluang bisnisnya sangat baik sebaik rajawali. Karena sudah sangat berpengalaman, ia bisa dengan mudah mendapatkan perusahaan. Tak heran, gebrakannya melalui perusahaan holding yang dinamakan PT Rajawali Corporation atau disingkat RC ini membuahkan hasil yang sangat menguntungkan bagi Peter dan perusahaannya.
Peter gemar sekali melakukan jual-beli perusahaan. Tak heran jika banyak rekan-rekan bisnis Peter menyebutnya sebagai investor, bukan pebisnis. Sayang sekali, tak banyak informasi seputar kiprah seorang Peter yang dapat diekspose. Bahkan perusahaan holding-nya saja, Rajawali Corporation (RC) sulit untuk dilacak karena memang perusahaan ini tidak memiliki website resmi. Meski begitu, publik sudah mengetahui putra dari B.J. Sondakh ini. Peter, di mata publik, adalah pemilik berbagai bisnis di Indonesia. Sebut saja bisnis produksi rokok, perhotelan, gedung perkantoran, media, telekomunikasi, ritel, pariwisata, farmasi, dan transportasi.
Pada tahun 2006 lalu, Peter Sondakh mendapatkan sebutan sebagai orang paling kaya nomor 12 di Indonesia dari Majalah Forbes. Kemudian satu tahun kemudian posisi Peter sebagai orang terkaya di Indonesia meningkat menjadi nomor 9. Hingga tahun 2008, Peter Sondakh menggeser sejumlah nama orang terkaya di Indonesia dan menjadi posisi ke-6 terkaya di Indonesia. Penasaran dengan jumlah kekayaan pria yang lahir di Manado ini? Total kekayaan yang dimiliki oleh Peter adalah US$ 1,45 miliar. Pengusaha yang kini berusia 62 tahun ini pernah menjadi pemegang saham sebuah perusahaan besar di Indonesia yang bernama PT Bumi Modern sejak tahun 1976 silam. Saat itu Peter masih sangat muda, yaitu 24 tahun.
Peter Sondakh adalah lulusan Universitas La Salle dengan jurusan Commercial Finance. Awal karirnya di Perusahaan Grup Rajawali adalah mendirikan PT Rajawali Wira Bhakti Utama. Perusahaan inilah yang kemudian menjadi cikal bakal PT Grup Rajawali. Peter baru memiliki Perusahaan Rajawali Wira Bhakti Utama secara penuh pada tahun 1993. Perusahaan ini lalu menjadi perintis di dunia TV swasta. Tak lama berkiprah di bisnis TV swasta, ia kemudian mendirikan sebuah stasiun televisi swasta RCTI (Rajawali Citra Televisi Indonesia). Peter tak sendirian saat akan mendirikan stasiun televisi ini. Ia bermitra dengan rekannya, Bambang Trihatmodjo. Selama periode kiprah RCTI, yaitu sejak tahun 1976 hingga tahun 1996, Rajawali mempunyai lima jenis sektor usaha, diantaranya adalah sektor pariwisara, telekomunikasi, perdagangan, keuangan, dan transportasi. Di sektor pariwisata sendiri, Peter memiliki 16 buah bisnis perhotelan di sejumlah kawasan wisata terkenal di Indonesia. Bisnis perhotelan yang ia bangun bukanlah sembarangan hotel. Hotel-hotel milik Rajawali ini adalah hotel-hotel berkelas dan berbintang empat dan lima. Sudah pasti pelayanan dan fasilitasnya sangat berkualitas.
Sementara itu, di sektor transportasi, Peter Sondakh mengembangkan tiga perusahaan transportasi yang dinamakan Rajawali Air Transport, Taxi Express, dan sebuah perusahaan yang menyediakan layanan penyeberangan dengan menggunakan feri dengan rute utama Batam-Singapura. Namun sayang perusahaan transportasi yang ketiga ini kini menjadi milik Red. Di sektor keuangan, Rajawali tak kalah hebat dengan sektor perhotelan dan transportasi, Rajawali hadir dengan 7 anak perusahaan. Salah satu dari ketujuh anak perusahaan Rajawali yang fokus di sektor keuangan adalah PT Jardine Fleming Nusantara. Bagaimana dengan sektor perdagangan? Ada 9 perusahaan milik Peter di sektor perdagangan, yakni ritel farmasi Apotek Guardian, Metro Department Store, dll. Excelcomindo Pratama adalah anak perusahaan Rajawali yang bergerak dibidang telekomunikasi. Anak perusahaan ini didirikan sejak tahun 1996. Kini perusahaan ini telah menjadi hak milik Malaysia karena beberapa waktu yang lalu perusahaan ini dijual kepada Telekom Malaysia.
Bisnis milik Peter Sondakh tak hanya berbatas pada kelima sektor di atas. Masih ada beberapa sektor lain yang ia geluti. Diantaranya adalah bisnisnya yang bergerak di bidang industri kimia. Industri ini adalah industri produksi polyester chip. Produk lainnya yaitu PET Film. Kedua jenis produk yang berbeda ini diproduksi oleh anak perusahaan Rajawali yang fokus kegiatan industrinya di bidang kimia, PT Rajawali Palindo. Apakah Anda familiar dengan nama merk rokok Bentoel? PT Bentoel adalah industri rokok garapan Peter Rajawali.
PT Rajawali bekerjasama dengan sejumlah perusahaan seperti Grup Sinar Mas dan Ometraco untuk membangun Plaza Indonesia. Peter Sondakh juga ikut andil dalam pembangunan PT Gemanusa Perkasa, salah satu perusahaan perdagangan umum di Indonesia. Tak hanya itu, ada beberapa perusahaan lain yang bisa dibilang sebagian besar sahamnya adalah milik Peter Sondakh. Sebut saja PT Asiana Imi Industries (pembuat stuff toys), PT Gemawidia Statido Komputer (sebuah distributor komputer), dan PT Japfa Comfeed Indonesia. Namun saham Peter yang tertanam di PT Japfa Comefeed Indonesia dicabut.
Berdasarkan data PDBI untuk periode 1976 hingga 1996, PT Rajawali telah mengakuisisi 13 buah perusahaan dan mengdivestasi 6 buah perusahaan. Perusahaan ini juga telah menanamkan sahamnya di 13 perusahaan di Indonesia. Jadi total perusahaan yang telah terafiliasi oleh tangan dingin Peter Sondakh adalah 49 buah perusahaan. Kini holding company Peter Sondakh bertambah satu, yaitu PT Danaswara Utama.
Peter Sondakh telah belajar bagaimana membangun perusahaan dan membangkitkannya kembali dari keterpurukan akibat krisis ekonomi tahun 1998. Meski dulu pernah menanggung hutang yang sangat besar pada BPPN (2,1 triliun rupiah), tahun 2000 lalu Peter berhasil melunasinya. Dan satu fakta tentang Peter, kini Peter Sondakh telah melepaskan saham di beberapa perusahaannya pada pemilik perusahaan lain, diantaranya adalah RCTI, Lombok Tourism, dan Apotek Guardian.






  • Blogger Comments
  • Facebook Comments
Item Reviewed: Peter Sondakh – Merintis Bisnis dari Nol Rating: 5 Reviewed By: Unknown